Surat bahasa Jepangnya adalah “手紙 – tegami (てがみ / テガミ)”, bukan sekadar alat komunikasi, tetapi juga sebuah seni yang mencerminkan nilai-nilai budaya dan etika yang sangat dihargai.
Bahasa Jepang memiliki kekayaan budaya yang terwujud dalam setiap aspek kehidupan sehari-hari, termasuk dalam bentuk surat menyurat.
Dalam tulisan ini, kita akan menjelajahi bagaimana bahasa Jepang memengaruhi gaya dan etika dalam surat menyurat.
Seni dan Etika dalam surat Menyurat Bahasa Jepang
Ada beberapa seni dan etika dalam surat menyurat dalam bahasa Jepang yang menjadi ciri khas surat yang ada di Negara Matahari Terbit ini, beberapa diantaranya adalah:
1. Bentuk dan Struktur
Surat Jepang memiliki struktur dan bentuk yang khas. Umumnya, surat dimulai dengan menyebutkan nama dan alamat pengirim di bagian kanan atas, diikuti oleh nama dan alamat penerima di bawahnya.
Hal ini memberikan sentuhan personal dan sopan dalam komunikasi. Bagian inti surat kemudian dimulai di sebelah kiri atas halaman.
2. Kelembutan dalam Ekspresi
Bahasa Jepang dikenal karena kelembutan dan kesopanan dalam ekspresi. Hal ini tercermin dalam surat dengan penggunaan kata-kata yang memancarkan rasa hormat dan perhatian.
Ungkapan seperti “お世話になっております” (osewa ni natte orimasu), yang artinya “Saya sangat berterima kasih atas bantuannya,” sering digunakan untuk menunjukkan rasa terima kasih.
3. Penggunaan Karakter Kanji dan Hiragana
Surat Jepang sering menggunakan campuran karakter Kanji dan Hiragana.
Karakter Kanji memberikan makna utama, sementara Hiragana digunakan untuk menyatakan partikel gramatikal atau membaca kata-kata yang sulit.
Kombinasi ini memberikan kekayaan dan keindahan visual pada tulisan.
4. Surat Formal dan Informal
Bahasa Jepang memiliki dua gaya surat utama: formal (丁寧語 – keigo) dan informal (友達語 – tomodachi-go).
Surat formal umumnya digunakan dalam situasi resmi, seperti surat izin atau surat permohonan pekerjaan.
Di sisi lain, surat informal digunakan dalam situasi yang lebih santai, seperti surat kepada teman atau keluarga.
5. Tanggal yang Unik
Penulisan tanggal dalam surat Jepang juga memiliki ciri khasnya. Umumnya, tanggal ditulis dengan cara “tahun-bulan-hari,” seperti “2023年11月16日.”
Penggunaan era (tahun pemerintahan kaisar) juga sering dicantumkan, seperti “令和5年11月16日” (Reiwa 5 nen 11 gatsu 16 nichi).
Seni dan etika dalam bahasa Jepang dalam konteks surat menyurat adalah gambaran yang mendalam tentang keindahan budaya Jepang.
Dengan memahami nuansa dan aturan yang terkandung dalam surat Jepang, seseorang dapat mengekspresikan diri dengan lebih efektif dan menghormati nilai-nilai yang telah ditanamkan dalam masyarakat Jepang selama berabad-abad.
Kosakata yang berhubungan dengan Surat
Saya juga akan menuliskan beberapa kosakata yang berhubungan dengan surat yang mungkin dapat Anda pelajari.
- 手紙 (てがみ, Tegami): Surat
- 差出人 (さしだしにん, Sashidashinin): Pengirim surat
- 宛名 (あてな, Atena): Alamat (penerima)
- 送り主 (おくりぬし, Okurinushi): Pengirim (secara umum)
- 内容 (ないよう, Naiyou): Isi
- 挨拶 (あいさつ, Aisatsu): Salam pembuka
- 感謝の言葉 (かんしゃのことば, Kansha no Kotoba): Kata-kata ucapan terima kasih
- お詫び (おわび, Owabi): Permintaan maaf
- 添付ファイル (てんぷふぁいる, Tenpufairu): Lampiran (file terlampir)
- 送付先 (そうふさき, Soufusaki): Alamat tujuan pengiriman
- 署名 (しょめい, Shomei): Tanda tangan
- 日付 (ひづけ, Hizuke): Tanggal
- 表題 (ひょうだい, Hyoudai): Judul surat
- 拝啓 (はいけい, Haikei): Salam pembuka formal
- 敬具 (けいぐ, Keigu): Salam penutup formal
- ご挨拶申し上げます (ごあいさつ もうしあげます, Goaisatsu Moushiagemasu): Salam pembuka yang sangat formal
- 拝啓、時下ますますご清祥のこととお慶び申し上げます (はいけい、じかますます ごせいしょうのことと およろこび もうしあげます, Haikei, Jikashimasu Masumasu Goseishou no Koto to Oyorokobi Moushiagemasu): Contoh salam pembuka yang sangat formal (dimulai dengan salam pembuka, diikuti dengan ungkapan harapan baik)
- 着払い (ちゃくばらい, Chakubarai): Pembayaran di tempat (layanan pengiriman di mana penerima membayar ongkos kirim)
- 速達 (そくたつ, Sokutatsu): Layanan pengiriman cepat
- 航空便 (こうくうびん, Koukuubin): Pengiriman melalui udara
- 親しい友人への手紙 (したしいゆうじんへのてがみ, Shitashii Yuujin e no Tegami): Surat kepada teman dekat
Harap dicatat bahwa beberapa kata seperti “手紙” dan “差出人” biasanya ditulis dalam kanji, sementara beberapa kata lain mungkin lebih umum digunakan dalam hiragana atau katakana tergantung pada konteks dan preferensi penulis.
Sekian pembahasan mengenai surat pada artikel kali ini, jika ada saran atau pertanyaan silahkan tulis di kolom komentar ya. Semoga bermanfaat! 🙂